Hadirkan SERIRA “Atraksi Tempa Keris” dalam Pameran Pusaka Nusantara
Prosesi Tempa Keris yang dilakukan petugas dan Empu pada Jumat Malam (24/11/2023) dalam Serira pada Pameran Pusaka Nusantara
(Sumber : Erika Emmanuela)
SURAKARTA - ANTASENA.com Dalam upaya mengangkat kembali warisan budaya Indonesia,
Museum Keris Nusantara di Surakarta menggelar acara inovatif, yaitu Pameran
Pusaka Nusantara. Acara ini dibuat untuk melestarikan kekayaan budaya yang
terkandung dalam seni dan sejarah Keris, senjata tradisional di Indonesia.
Pameran Pusaka Nusantara ini berlangsung dari 22 hingga 28
November 2023 di Museum Keris Nusantara, Surakarta dengan menampilkan beragam
koleksi pusaka dari berbagai daerah, mulai dari keris, tombak, hingga senjata
tradisional lainnya.
Acara dari pameran ini bukan hanya sekadar pameran keris
biasa, yang hanya memamerkan berbagai jenis keris di wilayah di Indonesia,
tetapi juga menghadirkan inovasi acara seru lainnya seperti Fragmantari
Ramayana, berbagai Lomba, Workshop, dan SERIRA yang menjadi poin penting dalam
acara Pameran tersebut.
SERIRA (Semalam di
Museum Keris Nusantara) memiliki rangkaian acara salah satunya adalah sebuah Atraksi Tempa Keris yang
melibatkan keahlian tinggi seorang Empu dan para tenaga ahli lainnya. Acara
Tempa Keris tersebut dibarengi dengan Gala
Dinner oleh para tamu undangan, sehingga tamu dapat menikmati makan malam
sembari menyaksikan atraksi Tempa Keris yang dilakukan Empu Ronny.
Prosesi Tempa Keris adalah proses menempa material dari
bilah keris untuk menciptakan sebuah karya dari hasil cipta rasa dan karsa.
Setiap urutan dan gerakan dalam proses ini tidak hanya menjadi pertunjukan seni
visual, melainkan juga menambah pengetahuan tentang proses penggambaran proses
kehidupan manusia.
Lebih mengenal tentang Serira, "Serira adalah wujud
komitmen Museum Keris Nusantara untuk menjaga keberlanjutan kebudayaan Keris.
Jumat ke-empat setiap bulan, acara ini diadakan bertujuan untuk memberikan
pengenalan yang lebih mendalam tentang seni dan warisan budaya Keris kepada
masyarakat," ujar Kepala UPTD Museum Kota Solo, Bonita Rintyowati.
Acara ini yang diadakan secara rutin adalah acara khusus
yang biasanya tidak terbuka untuk umum dan hanya dihadiri oleh tamu undangan.
Bonita mengatakan bahwa Serira adalah upaya strategis untuk memperkenalkan
budaya Keris kepada masyarakat yang mungkin belum mengenal seni dan keindahan
Keris sebagai senjata tradisional ini.
“Acara Serira dalam Pameran Pusaka Nusantara di bulan
November ini adalah puncaknya Serira di tahun ini, karena memang Serira baru
mulai dilaksanakan dari bulan Mei 2023, selain itu Museum Keris Nusantara
mendapat tambahan dua koleksi keris dari hasil Serira ini, jadi tidak hanya
menempa saja, tapi kami juga menghasilkan karya yang memang karya ini
diciptakan oleh Empu,’’ tambah Bonita
Dengan diadakannya Pameran ini harapannya dapat membuat
masyarakat lebih mencintai dan menghargai kekayaan budaya Keris sebagai senjata
Tradisional di negara ini. Acara ini tidak hanya menjadi acara hiburan, tetapi
juga menjadi acara edukasi yang menumbuhkan minat terhadap kecintaan pada
budaya dan seni tradisional Indonesia.
Comments
Post a Comment