Nostalgia Humor Indonesia, Srimulat!

   

Poster Srimulat: Hidup Memang Komedi

 

Dunia sinema Indonesia kembali menyambut tayangan baru yang membuka memori rakyat Indonesia! Srimulat: Hidup Memang Komedi mulai tampil di bioskop Solo Raya sejak 23 November. Film yang digarap oleh Fajar Nugros ini merupakan sekuel dari film sebelumnya, yaitu Srimulat: Hil yang Mustahal. Banyak sekali bintang Indonesia yang mewarnai film ini, seperti Juan Bio One sebagai Gepeng, Indah Permatasari sebagai Royani, Elang El Gibran sebagai Basuki, Erika Carlina sebagai Djudjuk, Dimas Anggara Timbul, Morgan Oey sebagai Paul, Zulfa Maharani sebagai Nunung, Ibnu Jamil sebagai Tarsan, Eric, Naimma Aljufri sebagai Ana, Teuku Rifnu Wikana sebagai Asmuni, Rukman Rosadi sebagai Teguh, Rano Karno sebagai Babe Makmur, Omara Esteghlal sebagai Kadir, Ray Shidiq, Fajar Nugra, Aldo Gudel, David Nurbianto. Tidak lupa juga para tokoh srimulat asli yaitu Nunung, Kadir, dan Tessy.

Tentu saja film ini mendapatkan respon yang sangat positif dari para penonton. Adegan demi adegan membawakan lelucon khas srimulat yang tidak pernah gagal mengundang tawa. Grup Srimulat memang telah hadir di tanah air sejak tahun 1950. Kala itu dibentuk oleh Teguh Slamet Rahardjo di Surakarta. Selang 30 tahun, Srimulat mulai muncul di televisi swasta dan semakin populer.

Tayangan Srimulat: Hidup Memang Komedi di Solo Square XXI (8/12)

Film Srimulat: Hidup Memang Komedi mengisahkan perjuangan anggota Srimulat di Ibukota. Mereka mendapatkan tawaran untuk tampil lewat televisi dan disiarkan ke seluruh Indonesia. Namun, ada masalah yang harus mereka hadapi. Bahasa. Para anggota terbiasa berbahasa Jawa dalam setiap kegiatannya, tetapi demi bisa dipahami oleh penonton mereka harus belajar Bahasa Indonesia. Di sini Royani hadir sebagai “guru” untuk membantu mereka.

Bumbu romansa juga turut hadir, Gepeng jatuh hati kepada Royani. Sayangnya saat itu, ia telah memiliki kekasih hati. Usut punya usut, ternyata sang kekasih ditangkap polisi karena kejahatannya. Ini menjadi tantangan untuk Gepeng dalam menyikapi kejadian keduanya. Ada pula kisah Tessy yang tergabung bersama para waria dan merasa nyaman berbaur dengan mereka. Tessy dan teman-temannya dihadapkan ke pihak berwajib karena dirasa meresahkan sekitarnya. Dapatkah mereka menyelesaikan kendala tersebut?

      Penghujung tahun 2023 semakin dekat dan kita mulai kembali ke keluarga masing-masing. Srimulat: Hidup Memang Komedi akan menjadi salah satu tayangan paling tepat untuk dinikmati bersama orang-orang terkasih. Cerita penuh humor ringan yang dihiasi dengan romansa dan sedikit horror menjadikan film ini adalah yang paling tepat untuk menutup tahun 2023 penuh senyuman.

Srimulat memang hasil karya pada masa lalu, tetapi seperti pepatah dalam fim ini :

"TIDAK ADA HIL YANG MUSTAHAL!"

Kita harus mengingat bahwa inilah hasil kerja keras para legenda Indonesia yang telah menghibur pada masanya. Janganlah kita lupakan hal lawas dan nikmati sajian yang luar biasa ini! Anda bisa menyaksikannya di Solo Square XXI atau The Park XXI! Selamat menikmati!

 

Penulis: Chintya Yeung N.